MAKALAH
ISLAM, MAKNA
DAN HAKIKAT AGAMA ISLAM
Makalah di
ajukan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Pengantar Studi Islam yang di
bimbing oleh : Halimah
DISUSUN OLEH :
Agnes Monica
Livya Farah Dina
Siti Maftukhah
Wiwin Nurlia
PRODI PENDIDIKAN
GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
INSTITUT AGAMA
ISLAM BUNGA BANGSA CIREBON
2017/2018
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang................................................................................
1
B. Rumusan
Masalah............................................................................
1
C. Tujuan
Penulisan.............................................................................
1
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Islam..............................................................................
2
B.
Makna Islam…................................................................................
3
C.
Hakikat Islam
...................................................................................4
BAB III PENUTUP
Kesimpulan...........................................................................................
5
DAFTAR PUSTAKA
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Alah SWT. Tuhan semesta alam yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayahnya sehingga kami mampu untuk menyelesaikan karya tulis ini
yang berjudul “Islam, Makna dan Hakikat Agama Islam”. Walaupun dalam proses
pembuatan karya tulis ini penulis mendapat beberapa hambatan dan masalah tapi
dengan bantuan beberapa pihak dan dengan seizin Dzat yang maha kuasa akhirnya
penulis bisa menyelesaikan karya tulis ini.
Karya tulis ini dibuat sebagai pelengkap tugas pelajaran studi
islam semester satu dan sebagai bukti bahwa penulis mengerti teori dari materi.
Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Kami menyadari bahwa dalam karya tulis ini masih banyak kekurangan dan terdapat
banyak kelemahan. Oleh karena itu kritik dan saran dari para pembaca sangat
diharap kan dan akan diterima dengan senang hati demi penyempurnaan karya tulis
ini dimasa mendatang.
Cirebon,
07 Oktober 2017
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Islam dalam agama penyempurna dari agama-agama yang telah
diturunkan oleh Allah kepada ummat terdahulu, artinya Islam adalah agama
terakhir. Oleh sebab itu pula sebagai agama yang sempurna tentunya Islam harus
bersifat universal (umum) dan konfrehensif (bersifat mampu menangkap (menerima)
dng baik). Tetapi Banyak kalangan masyarakat sebagian besar masih belum mampu
memahami hakikat makna islam yang sebenarnya. Mereka memandangnya sebagai agama
biasa sama pandangan mereka terhadap agama lain. Dan banyak pula kalangan
masyarakat di dunia yang salah menilai islam, karena bagi mereka islam itu
teroris. Oleh karena itu harus belajar kembali memahami hakikat makna islam
dari sumber yang asli Al-Qur’an dan As-Sunnah karena sejatinya Islam adalah
agama yang murni agamanya Allah swt .
B. Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud islam ?
2.
Apa makna islam ?
3.
Apa hakikat agama islam ?
C.
Tujuan penulisan
1.
Untuk mengetahui pengertian islam
2.
Untuk mengetahui makna islam
3.
Untuk mengetahui hakikat agama islam
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Islam
Menurut bahasa, Islam berasal dari kata salm yang artinya adalah
damai. Dari kata aslama islam berarti menyerah. Dari kata saliim islam artinya
suci dan bersih. Dari kata salam, islam memiliki arti selamat, damai,
sejahtera.
Menurut istilah, islam adalah ketundukan hamba kepada Allah sebagai
Tuhan seluruh alam semesta, meyakini bahwa Nabi Muhammad Saw adalah utusan-Nya
dan Al-Quran adalah kitab suci dari Allah untuk membimbing umat manusia menuju
kebahagiaan sejati dunia dan akhirat.
Islam mengandung arti berserah diri kepada Allah, patuh kepada
Allah, dan taat kepada Allah. Islam juga berarti tenteram, tenang, jujur, dan
damai. Kata Islam juga bermakna kedamaian, keselamatan, keamanan, dan
penyelamatan.
Abuy Sodikin
menjelaskan islam memiliki tujuh karakteristik ajaran, yaitu:
1.
Ajarannya sederhana, praktis dan mengandung
corak rasional. Agama islam membangkitkan kemampuan berfikir dan mendorong
manusia untuk menggunakan penalaran.
2.
Kesatuan antara kebendaan dan kerohanian. Islam
membagi kehidupan atas dua bagian, yaitu material dan spiritual.
3.
Islam memberi petunjuk bagi seluruh segi
kehidupan manusia walaupun sebagian petunjuk itu bersifat umum.
4.
Keseimbangan antara individu dan masyarakat.
Islam mengakui keberadaan manusia sebagai individu dan menganggap setiap
manusia memiliki tanggung jawab pribadi kepada Tuhan. Islam juga mengembangkan
rasa tanggung jawab sosial dalam diri manusia dan menyerukan individu-individu
untuk memberi andil dalam membina kesejahteraan masyarakat.
5.
Keuniversalan dan kemanusiaan. Islam ditunjuk
untuk mengetahui bahwa Tuhan dalam islam adalah Tuhan sekalian alam dan Nabi
Muhammad saw adalah Rasul Allah untuk seluruh umat manusia. Dalam islam seluruh
umat manusia sama. Apapun warna kulitnya, bahasanya, ras atau kebangsaannya.
6.
Ketetapan dan perubahan. Al-Qur'an dan As-Sunah
yang berisi pedoman abadi dari Tuhan tidak terikat oleh batasan ruang dan waktu
tetapi bersifat abadi. Namun pedoman tersebut seringkali bersifat umum sehingga
memberi ruang kebebasan kepada manusia untuk melakukan ijtihad dan
mengaplikasikannya pada setiap kondisi manusia.
7.
Ajaran islam bersumber pada kitab suci
Al-Qur'an yang diturunkan pada 14 abad yang lalu tetap terjamin kesucian dan
kemurniannya.
B.
Makna Islam
1. Islam adalah Ketundukan
Ikhlas berserah diri kepada Pencipta alam yang kepadaNya alam
tunduk patuh berserah diri. Maka, Islam identik dengan ketundukan kepada
sunnatullah yang terdapat di alam semesta (tidak tertulis) maupun Kitabullah
yang tertulis (Al-Qur'an). Ketundukan terhadap alam semesta maksudnya kita
sebagai manusia harus merawat alam semesta dan tidak merusaknya. Sedangkan
ketundukan terhadap Al-Qur'an adalah kita sebagai harus menjaga kemurnian
Al-Qur'an dan mengamalkannya.
2. Islam adalah Wahyu Allah
Islam merupakan satu-satunya agama yang bersandar kepada wahyu
Allah secara murni. Artinya, seluruh sumber nilai dari nilai agama ini adalah
wahyu yang Allah turunkan kepada para Rasul-Nya terdahulu.
3. Islam adalah Agama Para Nabi dan Rasul
Nabi-nabi lain pun mendakwahkan ajaran Islam kepada manusia. Mereka
mengajarkan agama sebagaimana yang dibawa Nabi Muhammad saw. Hanya saja, dari
segi syariat (hukum dan aturan) belum selengkap yang diajarkan Nabi Muhammad
saw. Tetapi, ajaran prinsip-prinsip keimanan dan akhlaknya sama. Nabi Muhammad
saw datang menyempurnakan ajaran para Rasul, menghapus syariat yang tidak
sesuai dan menggantinya dengan syariat yang baru.
4. Islam adalah Jalan Allah Yang Lurus
Islam merupakan satu-satunya pedoman hidup bagi seorang muslim. Baginya,
tidak ada agama lain yang benar selain Islam. Karena ini merupakan jalan Allah
yang lurus yang diberikan kepada orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah.
5. Islam Pembawa Keselamatan Dunia dan Akhirat
Sebagaimana sifatnya yang bermakna selamat sejahtera, Islam
menyelamatkan hidup manusia di dunia dan di akhirat. Keselamatan dunia adalah
kebersihan hati dari noda syirik dan kerusakan jiwa. Sedangkan keselamatan
akhirat adalah masuk surga yang disebut Daarus Salaam. Allah menyeru (manusia)
ke Daarus Salaam (surga), dan menunjuki orang yang dikehendakiNya kepada jalan
yang lurus (Islam). Dengan prinsip kita dapat memahami kemuliaan dan keagungan
ajaran agama Allah ini.
C. Hakikat
Agama Islam
Hakikatnya agama adalah keyakinan akan adanya Tuhan yang tidak bisa
dipisahkan dari kehidupan manusia, maka sangat perlu dipahami secara seksama
oleh setiap manusia. Agama juga membawa peraturan-peraturan berupa hukum-hukum
yang harus dipatuhi baik dalam bentuk perintah yang wajib dilaksanakan maupun
berupa larangan yang harus ditinggalkan.
1. Agama Islam adalah agama yang sempurna dan diridhoi Allah swt.
orang yang beragama islam diperintahkan berdoa agar dibimbing di jalan yang
benar untuk mendapatkan kenikmatan dan dihindarkan dari murka Allah dan jalan
yang sesat.
2. Agama islam pembawa petunjuk, kedamaian serta kesejahteraan.
3. Agama Islam itu merupakan agama yang menghimpun semua kebenaran
agama-agama yang pernah diajarkan oleh para nabi sebelum Nabi Muhammad saw
untuk diyakini kebenarannya dan diamalkan dalam kehidupan umat Islam.
4. Agama Islam itu Fitrah. Makna Islam dari segi kebahasaan
mengandung arti patuh, tunduk, taat, dan berserah diri kepada Allah SWT. dalam
upaya mencari keselamatan dan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Hal itu
dilakukan atas kesadaran dan kemauan diri sendiri, bukan paksaan atau
berpura-pura, melainkan sebagai panggilan dari fitrah dirinya sebagai makhluk
yang sejak dalam kandungan telah menyatakan patuh dan tunduk kepada Allah SWT.
5. Islam Agama Rahmat Lil Alamin. Islam diturunkan kepada manusia
berfungsi sebagai rahmat namun nilai rahmat tersebut akan berpengaruh kepada
manusia yang melaksanakan ajaran agamanya secara totalitas.
BAB III
KESIMPULAN
Islam
mengandung arti berserah diri kepada Allah, patuh kepada Allah, dan taat kepada
Allah. Islam juga berarti tenteram, tenang, jujur, dan damai. Kata Islam juga
bermakna kedamaian, keselamatan, keamanan, dan penyelamatan.
Makna Islam.
1. Islam adalah Ketundukan
2. Islam adalah Wahyu Allah
3. Islam adalah Agama Para Nabi dan Rasul
4. Islam adalah Jalan Allah Yang Lurus
5. Islam Pembawa Keselamatan Dunia dan Akhirat
Hakikat Agama
Islam.
1. Agama Islam adalah agama yang sempurna dan diridhoi Allah swt.
2. Agama islam pembawa petunjuk, kedamaian serta kesejahteraan.
3. Agama Islam itu merupakan agama yang menghimpun semua kebenaran.
4. Agama Islam itu Fitrah.
5. Islam Agama Rahmat Lil Alamin..
DAFTAR PUSTAKA
Supiana. 2009. Metodologi Studi Islam: Jakarta.
shyffaziiah18.blogspot.in/2015/11/tugasmakalah-studi-islam-judul_26.html?m=1
www.islamcendekia.com/2016/05/arti-makna-hakikat-islam-yang-sebenarnya-menurut-baahasa-dan-istilah.html?m=1
0 comments:
Post a Comment
Monggo Komentarnya. . .