CATATAN PERKULIAHAN
KE-………..
TANGGAL PERKULIAHAN : ……………………………………
ISI
PERKULIAHAN
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....................................................................................................................................................................................................................................................................................................................
KATA PENGANTAR
Dengan
mengucapkan rasa syukur kepada Illahi Rabbi yang telah memberikan kita beribu
ribu nikmat sehingga kita bisa membuat makalah ini, dengan atas izin nya
akhirnya tugas makalah yang berjudul ini dapat selesai dengan tepat waktu
walaupun masih banyak kekurangan karena kita masih dalam tahap pembejaran.
Kami sadar
bahwa penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata
sempurna, oleh karena itu, kami butuh kritik dan saran dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini. Adapun tugas makalah ini dapat selesai karena ada
dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu, saya haturkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan tugas makalah ini.
Semoga segala
bantuan yang di berikan kepada kami dalam menyusun laporan tugas makalah ini
dapat bermanfaat dan mendapatkan balasan yang setimpal dari yang Maha Kuasa.
Akhir kata kami berharap laporan makalah ini bermanfaat untuk kita semua.
BAB I
PENDAHULUAN
A.
LATAR BELAKANG MASALAH
Pada hakikatnya
manusia hidup tidak dapat memenuhi kebutuhan nya sendiri, melainkan membutuhkan
orang lain. Manusia hidup secara berkompok-kelompok, manusia hidup dalam
bersekutu atau berkelompok akan membentuk suatu organisasi yang berusaha
mengatur dan mengarahkan agar tercapainya tujuan hidup yang besar, dan di mulai
dari lingkungan yang terkecil sampai lingkungan yang terbesar.
Pada mulanya
manusia dalam kehidupan bersama, baik individu-individu, ataupun
kelompok-individu. Manusia hidup dalam kelompok keluarga, selanjutnya mereka
berusaha untuk membentuk kelompok yang lebih besar lagi seperti suku,
masyarakat, dan bangsa. Kemudian manusia hidup bernegara, manusia membentuk
negara sebagai persatuan hidupnya.
Dalam
membentuk kelompok tersebut, manusia secara tidak langsung telah mempelajari
tentang ilmu, baik ilmu sosial, budaya maupun kealaman. Perkembangan masyarakat
saat ini semakin kompleks, menuntut manusia untuk lebih cermat dalam menata
kehidupan. Bagi masyarakat yang tidak memahami ilmu akan tertinggal jauh dari
masyarakat lain yang belajar mengenai ilmu. Karena dapat terlihat dari zaman
yang semakin moderen, dan tekhnologi nya semakin canggih seperti sekarang ini,
ilmu pengetahuan berkembang layaknya seperti kilat yang terus menyambar. Dari
belahan dunia yang satu telah
menciptakan penemuan baru, dan di belahan dunia yang lain telah menemukan
formula-formula yang baru yang dapat memudahkan pekerjaan manusia di muka bumi
ini.
Ilmu
pengetahuan semakin maju tersebut akan dapat merubah keadaan bumi dari yang
semakin baik bahkan ada juga yang berdampak negatif yang membuat bumi semakin
buruk dan hancur. Hal ini adalah tentu saja perbuatan ulah dari manusia yang
salah dalam membuat penemuan penemuan baru. Karena yang difikirkan dalam
membuat penemuan baru tersebut hanya memetingkan kepentingan pribadi tanpa memikirkan dampak yang dirasakan ketika
penemuan tersebut digunakan oleh orang lain.
Dalam makalah
ini kita akan menerangkan tentang esensi konsep dasar ilmu sosial dan bidang
bidang sosial yang tercangkup di dalamnya.
Ilmu-ilmu
sosial berhubungan dengan ilmu pengetahuan sosial karena ilmu sosial
perkembangan dari IPS. Melalui ilmu-ilmu sosial yang lainnya tidak hanya
mengetahui tentang cara bersosialisasi dan berinteraksi didalam masyarakat
tetapi kita juga dapat mengetahui ilmu-ilmu sosial seperti Sejarah,
Geografi, Sosiologi, Antropolgi,
Psikologi sosial.
B.
RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah
ini makalah yang akan di bahas antara lain :
1.
Apa yang dimaksud dengan konsep
IPS ?
2.
Apa bidang-bidang Ilmu Sosial dan
cangkupannya ?
3.
Apa yang dimaksud dengan Geografi
?
4.
Apa yang dimaksud dengan Sejarah
?
5.
Apa yang dimaksud dengan Ekonomi
?
6.
Apa yang dimaksud dengan
Antropogi ?
7.
Apa yang di maksud dengan
Sosiologi ?
8.
Apa yang di maksud dengan Ips
Terpadu ?
C.
TUJUAN PENULISAN
Dalam membuat
makalah ini tentunya penulis mempunyai tujuan diantaranya :
-
Untuk mengetahui makna konsep Ips
-
Untuk mengetahui makna Geografi
-
Untuk mengetahui makna Sejarah
-
Untuk mengetahui makna Ekonomi
-
Untuk mengetahui makna
Antropologi
-
Untuk mengetahui makna Sosiologi
-
Untuk mengetahui Ips Terpadu
D.
MANFAAT PENULISAN
Penulisan makalah ini diharapkan dapat
memberikan manfaat kepada penulis dan pembaca, antara lain :
-
Bagi penulis makalah ini sangat
bermanfaat untuk menambah wawasan
-
Bagi penulis makalah ini sangat
bermanfaat sebagai bahan acuan belajar dan referensi belajar
-
Bagi penulis makalah ini sangat
bermanfaat untuk menambah Ilmu pengetahuan
-
Dan memberi kemudahan untuk
memahami materi pembelajaran
BAB II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN KONSEP IPS
Konsep adalah
sesuatu yang tergambar dalam pikiran sesuatu pemikiran, gagasan atau suatu
pengertian
Konsep studi
sosial (IPS) yaitu kata atau ungkapan yang berhubungan dengan sesuatu yang
menonjol, sifat yang melekat. Pemahaman dan penggunaan konsep yang tepat
tergantung pada penguasaan sifat yang melekat tadi, pengertian umum yang
bersangkutan. Konsep memiliki pengertian Denotatif dan pengertian Konotatif.
Konsep IPS
tentu saja adalah suatu pengertian yang mencitrakan fenomena-fenomena atau
benda yang berkaitan dengan IPS. Konsep tentang fenomena atau benda yang
berkenaan dengan IPS itu memiliki pengertian Denotatif dan terutama pengertian
Konotatif. Pengertian Denotatif adalah pengertian berdasarkan arti katanya yang
digali dalam kamus, sedanngkan pengertian Konotatif adalah pengertian yang
tingkatannya tinggi dan luas.
Ilmu-ilmu
pengetahuan sosial dapat dimanfaatkan didalam masyarakat tempat kaki kita
berpijak karena ilmu sosial sangat bermanfaat untuk kehidupan kita sehari-hari
yang berfungsi untuk berinteraksi sosial dan komunikasi. Interaksi sosial adalah
hubungan-hubungan yang sosial yang dinamis, yang menyangkut hubungan antara
individu dengan individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok
dalam bentuk kerjasama,serta persaingan dan pertikaian. Komunikasi berperan
sangat penting dalam berinteraksi, jika kita kurang berkomunikasi dengan sesama
yang lainnya maka berakibat fatal dan menimbulkan keretakan dalam
bersosialisasi.
Telah kita
ketahui bahwa pembelelajaran IPS yang bersumber dari masyarakat dan alam
sekeliling sehingga dengan perkembangan penduduk, ilmu pengetahuan dan
tekhnologi yang sangat pesat menyebabkan perkembangan kehidupan masyarakat yang
beragam yang tidak sedikit dampak yang dikaitkan dalam memilih menyajikan bahan
pembelajaran yang cocok dengan penguasaan konsep.
B.
BIDANG-BIDANG ILMU SOSIAL
Ilmu-ilmu
sosial itu berhubungan dengan Ilmu pengetahuan sosial merupakan pengembangan
dari IPS. Melalui ilmu-ilmu sosial lainnya, kita dapat mempelajari banyak hal
untuk bersosialisai dengan masyarakat. Tetapi kita juga harus mempelajari
ilmu-ilmu sosial yang lainnya seperti, Sejarah, Geografi, Ekonomi, Antropologi,
Sosiologi.
1.
Geografi
Istilah
geografi berasal dari bahsa yunani yang terdiri atas geo = bumi dan graphien
= gambaran atau tulisan. Geografi pada awalnya berarti tentang muka bumi dan
segala sesuatu tentang muka bumi, baik tanah, iklim, laut, flora dan fauna,
ataupun manusia. Yang disebut bumi pada zaman itu adalah permukaan bumi yang
masih terbatas luasnya. Pada zaman itu dogma-dogma agama masih kuat dalam
pengkajian ilmu. Dalam perkembangan selanjutnya pengetahuan geografi
dikembangkan oleh Copernicus. Beliau
berpendapat bahwa ‘’ Bumi tidak merupakan pusat peredaran benda-benda langit,
melainkan matahari yang menjadi pusat peredaran benda-benda langit ‘’ Teori
tersebut dinamakan Heliosentris. Pada abad-abad pertengahan, Bernadus veranus
membagi geografi menjadi dua bagian yaitu :
-
Geografi
Generalis : Kajiannya meliputi fenomena :
Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer, dan seluruh bentuk bumi
-
Geografi
spesialis : Kajiannya meliputi masalah
penduduk dan sosial
Menurut
Erastothenes geografi berasal dari kata Geograpica
yang berarti penulisan atau penggambaran. Geografi adalah Ilmu yang
mempelajari tentang gejala alam dan kehidupan dimuka bumi (gejala geosfer)
serta interaksi antar manusia dan lingkungannya dalam konteks keruangan dan
kewilayahan.
2.
Ekonomi
Ekonomi
secara Etimologi atau secara bahasa, Ekonomi berasal dari 2 kata Oikus dan Nomos. Dimana Oikus berarti
keluarga atau rumah tangga dan Nomos berarti peraturan dan hukum. Jadi Oikus
dan Nomos secara bahasa, Ekonomi berarti aturan rumah tangga. Ekonomi bukan
sebuah Ilmu Eksak. Ada sebuah pepatah ekonomi mengatakan ‘’ Tanyakan suatu hal
yang sama kepada 5 orang Ekonom, maka kamu akan mendapat 5 jawaban yang
berbeda. Hal itu di karenakan para ahli Ekonomi memiliki pendapat yang
berbeda-beda tentang ekonomi.
Pengertian
ekonomi menutut pendapat Adam Smith adalah
penyelidikan tentang keadaan sebab adanya kekayaan Negara. Menurut Paul A. Samuelsam pengertian ekonomi
adalah cara-cara yang dilakukan oleh manusia dan kelompoknya untuk memanfaatkan
sumber-sumber terbatas untuk memperoleh berbagai komoditi dan mendisitribusikannyaa
untuk di konsumsi oleh masyarakat. Menurut J.S
Mill pengertian ekonomi adalah sains pratikal tentang pengeluaran dan
penagihan.
3.
Sejarah
Sejarah
berasal dari kata Syajarotun yang
bermaksud pokok atau pohon, salasilah, riwayat keturunan dan asal usul.
Pengertian sejarah menurut Ibnu Khaldun,
sejarah memperkatakan tentang masyarakat manusia atau perubahan yang berlaku
pada sifat masyarakat itu. Menurut Herodotus,
sejarah ialah penceritaan tentang tindakan manusia dan sebab-sebab mereka
melakukannya. Menurut Mohd. Yusuf
Ibrahim, sejarah merupakan catatan atau rekod tentang sesuatu peristiwa
yang berlaku pada suatu masa lalu. Secara umumnya, sejarah merajuk kepada
penyelidikan tentang perkara yang berlaku.
4. Antropologi
Antropologi
berasal dari bahasa yunani, yaitu Anthropos
yang berarti manusia atau orang sedangkan
Logos berarti ilmu. Antropologi mempelajari manusia sebagai makhluk
biologis sekaligus makhluk sosial. Antropolgi memiliki dua sisi Holistik dimana
ia meneliti manusia pada tiap waktu dan dimensi kemanusiaannya. Antropologi
adalah salah satu ilmu sosial yang mempelajari tentang budaya kemasyarakatan.
5.
Sosiologi
Sosiologi
berasal dari kata Latin Sosius yang
artinya teman atau sesama dan Logos dari
kata Yunani yang artinya cerita. Jadi, pada awalnya sosiologi berarti cerita
tentang teman atau masyarakat. Sosiologi dalah ilmu yang membicarakan apa yang
terjadi saat ini, khususnya pola
hubungan dalam masyarakat, serta berusaha mencari pengertian umum, rasional,
empiris, dan bersifat umum.
C. MENGAPA DIKATAKAN IPS TERPADU
Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) bukan merupakan suatu bidang keilmuan atau disiplin
bidang akademis, melainkan lebih merupakan suatu bidang pengkajian tentang
gejala alam dan masalah sosial. Dalam kerangka kerja ilmu pengetahuan sosial
(IPS) mengunakan kinerja bidang keilmuan yang temasuk bidang-bidang ilmu
sosial.
IPS
atau Studi Sosial ini merupakan perpaduan berbagai bidang ilmu sosial, yang
,merupakan gabungan ilmu sosial seperti Sejarah, Ekonomi, Sosiologi,
Antropologi, Geografi. Studi Sosial
memiliki perbedaan yang prinsipil dengan ilmu-ilmu sosial. Proses
pembelajaran IPS dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan sesuai dengan
tingkat kebutuhan usia peserta didik masing-masing.
Jadi,
IPS dikatakan terpadu karena merupakan ilmu gabungan disiplin dari bidang
keilmuan sosial seperti, sejarah, geografi, sosiologi, ekonomi, antropologi.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari
uraian pembahasan diatas sebelumnya saya sebagai penyusun akan dapat menyimpulkan
sebagai berikut :
1. Konsep dasar IPS adalah merupakan suatu
pengertian yang mencitrakan suatu fenomena atau benda-benda yang merupakan ilmu
sosial.
2. Ilmu sosial dapat dimanfaatkan salam
kehidupan sehari-hari untuk beinteraksi sosial atau komunikasi dengan yang
lainya, karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri
tanpa bantuan dari orang lain.
3. Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan IPS
karena ilmu sosial merupakan ilmu pengembangan dari IPS.
4. Bidang-bidang ilmu sosial antara lain, adalah
:
-
Geografi
: Ilmu yang mempelajari tentang gejala alam dan kehidupan dimuka bumi (gejala
geosfer)
-
Sejarah
: Ilmu yang mempelajari tentang budaya sejarah kehidupan manusia pada zaman
dahulu/ masa lampau.
-
Ekonomi
: Ilmu sosial yang mempelajari tentang kegiatan manusia yang berkaitan dengan
kebutuhan primer, sekunder, distribusi, konsumsi, produksi barang dan jasa.
-
Sosiologi
: Ilmu sosial yang mempelajari tentang hubungan manusia dalam interaksi dan
konteks sosialnya.
-
Antropologi
: Ilmu yang mempelajari tentang aspek kebudayaan dan seni yang ada di
masyarakat.
-
Dikatakan
IPS terpadu, karena merupakan gabungan dari berbagai bidang ilmu sosial seperti
sejarah, ekonomi, sosiologi, geografi dan antropologi.
DAFTAR
PUSTAKA
Pakpahan Melparia, Melpariap.weebly.com
Usman Burhanuddin A, Drs., H. M. Si. 2005
. Ekonomi. Surakarta PT Pabelan
Cerdas Nusantara.
Sunarti Sri, 2009. Sosiologi. Jakarta, Departemen Pendidikan Nasional.
Matroji, S. Pd. 2006. Sejarah. Jakarta, PT Gelora Aksara
Pratama.
infonya sangat bermanfaat bagi ane
ReplyDeletelampu service hp 5 in1