ذُكَاءٍ وَحِرْصٍ وَاصْطِبَارٍوَبُلْغَةٍ # وَاِرْشَادُ اُسْتَاذٍ وَطُوْلِ
زَمَانٍ
ELINGO DAK KASIL ILMU ANGING NEM PERKORO. BAKAL TAK CERITAAKE KUMPULE KANTI PERTEO.RUPANE LIMPAT LOBA SOBAR ONO SANGUNE. LAN PIWULANGE GURU LAN SING SUWE MANGSANE.
زَمَانٍ
ELINGO DAK KASIL ILMU ANGING NEM PERKORO. BAKAL TAK CERITAAKE KUMPULE KANTI PERTEO.RUPANE LIMPAT LOBA SOBAR ONO SANGUNE. LAN PIWULANGE GURU LAN SING SUWE MANGSANE.
Artinya :
Ingatlah….. tidak akan kalian mendapatkan ilmu yang manfaat kecuali dengan 6 syarat,yaitu :
Ingatlah….. tidak akan kalian mendapatkan ilmu yang manfaat kecuali dengan 6 syarat,yaitu :
cerdas
semangat
sabar
biaya
petunjuk ustadz/guru
waktu yang lama
semangat
sabar
biaya
petunjuk ustadz/guru
waktu yang lama
Keterangan
Manfaaat adalah ilmu yang bisa menghantarkan pemiliknya pada ketakwaan kepada Allah SWT
1. Cerdas - artinya kemampuan untuk menangkap ilmu, bukan
berarti IQ harus tinggi,walaupun dalam mencari ilmu IQ yang tinggi
sangat menentukan sekali ,perlu diingat bahwa kecerdasan adalah
laksana pedang,semakin sering diasah dan dipergunakan maka pedang akan
semakin mengkilat dan tajam ,adapun bila didiamkan maka akan karatan dan
tumpul ,begitupula akal semakin sering dibuat untuk berfikir dan
mengaji maka akan semakin tajam daya tangkapnya dan bila dibiarkan maka
akan tumpul tidak akan mampu menerima ilmu apapun juga.
2. Semangat - artinya sungguh-sungguh dengan bukti
ketekunan, mencari ilmu tanpa kesemangatan dan ketekunan tidak akan
menghasilkan apa-apa, apalagi ilmu agama adalah sesuatu yang mulia yang
tidak akan dengan mudah bisa didapatkan karena mencari ilmu itu sulit,
apa yang kemarin dihafalkan belum tentu sekarang masih bisa hafal. Nah
inilah yang disebut istiqomah(kontinyu) dan berulang karena tabiat
manusia itu LUPA.
3.Sabar -artinya tabah menghadapi cobaan dan ujian dalam
mencari ilmu, orang yang mencari ilmu adalah orang yang mencari jalan
lurus menuju penciptanya, oleh karena itu syetan sangat membenci pada
mereka,apa yang dikehendaki syetan adalah agar tidak ada orang yang
mencari ilmu,tidak ada orang yang akan mengajarkan pada umat bagaimana
cara beribadah dan orang yang akan menasehti umat agar tidak tergelincir
kemaksiatan.
4.Biaya -artinya orang mengaji perlu biaya seperti juga
setiap manusia hidup yang memerlukannya, tapi jangan diartikan mentah
seperti harus punya uang apalagi uang yang banyak,biaya disini hanya
kebutuhan kita makan minum sandang dan papan secukupnya,pun tidak harus
merupakan bekal materi, dalam sejarah kepesantrenan dari zaman sahabat
nabi sampai zaman ulama terkemuka kebanyakan para santrinya adalah
orang-orang yang tidak mampu,seperti Abu hurairoh, sahabat Nabi seorang
perawi hadist terbanyak adalah orang yang fakir secra harta materi
duniawi ,imam syafi’i adalah seorang yatim .
5.Guru -artinya orang mengaji harus digurukan tidak boleh
dengan belajar sendiri,ilmu agama adalah warisan para nabi bukan barang
hilang yang bisa dicari di kitab-kitab, dalam sebuah makalah barang
siapa belajar tanpa guru maka gurunya adalah syetan, dan ada pula
makalah لقال من قال بماشاء السند لولا andai tidak ada sanad [pertalian
murid dan guru] maka akan berkata orang yang berkata[tentang agama]
sekehendak hatinya. Kita bisa melihat sejarah penurunan wahyu dan
penyampaiannya kepada para sahabat,betapa Nabi setiap bulan puasa
menyimakkan Al-Qur’an kepada jibril dan sebaliknya, kemudian Nabi
menyampaikan kepada para sahabat,sahabat menyampaikan kepada para
tabi’in, lalu para tabi’in menyampaikan pada tabi’i at-tabi’in dan
seterusnya kepada ulama salaf,lalu ulama kholaf, lalu ulama mutaqoddimin
lalu ulama muta’akhirin dan seterusnya sampai pada umat sekarang ini,
jadi ilmu yang kita terima sekarang ini adalah ilmu yang bersambung
sampai Nabi dan sampai kepada Allah subhanahu wa ta’ala, jadi sangat
jelas sekali bahwa orang yang belajar harus lewat bimbingan seorang
guru,guru yang bisa menunjukkan apa yang dikehendaki oleh sebuah
pernyataan dalam sebuah ayat atau hadis atau ibarat kitab salaf, karena
tidak semua yang tersurat mencerminkan apa yang tersirat dalam
pernyatan.
6. Waktu yang Lama - artinya orang belajar perlu waktu yang
lama, bukan berarti tanpa target,sebab orang belajar harus punya
target,tanpa target akan hampa dan malaslah kita belajar.
0 comments:
Post a Comment
Monggo Komentarnya. . .